Andi Amran Sulaiman dan Amir Uskara Bertemu di Lamaran Ponakan

Makassar Media Duta,-  Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP), Amir Uskara turut diundang dalam acara lamaran atau mappetuada putri dari almarhum Andi Sumardi Sulaiman, Jumat (4/4/2025). 

Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman pun bertemu dengan Amir Uskara. 

Saat itu, Amir berdampingan dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin. 

Amir dan Amran adalah tim pemenangan dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) pada periode pada pemilihan presiden atau Pilres 2014 lalu.

Saat itu, Amran memimpin relawan Sahabat Rakyat, relawan pemenangan Jokowi-JK. 

Sementara itu, Amir Uskara masuk tim kampanye nasional Jokowi-JK.  

Lamaran Ponakan Amran

Putra mantan Bupati Majene Fahmi Massiara, Muh Luth Perkasa Fahmi melamar Andi Sri Wisdayanti Sumardi Sulaiman di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Jumat (4/4/2025). 

Andi Andi Sri Wisdayanti adalah putri dari Andi Sumardi Sulaiman, kakak dari Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan Mentan RI Andi Amran Sulaiman. 

Mereka ini sama-sama alumnus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). 

Cinta mereka ternyata bersemi saat masih menjalani pendidikan di IPDN. 

Luth adalah praja angkatan 24. 

Sementara itu, Andi Wisda adalah Praja angkatan 30. 

Ternyata meski saling menyukai, Luth Fahmi tak pernah menyampaikan kepada Wisda. 

Hingga, akhirnya 3 Februari 2025 lalu, Luth Fahmi menyatakan ingin menikahi Wisda. 

Keluarga pun ternyata langsung setuju. 

Andi Sri Wisdayanti Sumardi Sulaiman adalah putri dari mantan kepala Bapenda Sulsel, Andi Sumardi Sulaiman. 

Fahmi Massiara (17 Juni 1963 – 28 September 2020) adalah politikus dan birokrat Indonesia yang pernah menjabat sebagai Bupati Majene yang menjabat dari 2016 sampai 2020.

Saat ini, Andi Wisda bertugas di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. 

Luth Ikuti Jejak Ayah 

Muh Luth Fahmi mengikuti jejak ayahnya sebagai ASN. 

Ia pun pernah menjadi ajudan dari Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman periode 2021 lalu.

Sebelum menjadi bupati almarhum Fahmi Massiara (17 Juni 1963 – 28 September 2020) memulai karier dari bawah sebagai ASN.

Hingga, akhirnya ia  menjabat sebagai Bupati Majene yang menjabat dari 2016 sampai 2020.

Pendidikan

SDN No. 1 Saleppa, Tahun 1975

SMP Neg. 1 Majene, Tahun 1979

SMA Neg. 1 Majene, Tahun 1982

S1 Fakultas Sospol UNHAS, Tahun 1987

S2 Magister Hukum UMI Makassar, Tahun 2005

S3 Program Doktor Manajemen Sumber Daya Manusia, Tahun 2015[2]

Riwayat Jabatan

Kasubsi Bimbingan Institusi Masyarakat, BKKBN Kab. Mamuju, Tahun 1993 – 1995

Kasi Penyusunan dan Penilaian Program (P2P), BKKBN Kab. Majene Tahun 1995 – 2000

Kepala Bidang IKAP, BKKBN Kab. Majene, Tahun 2000 – 2003.

Kepala Bidang Informasi Kependudukan dan Analisis Program, Dinas Kesos dan KB Kab.Majene 2003 – 2005.

Camat Banggae, Kantor Kecamatan Banggae Kab. Majene, Tahun 2005 – 2007.

Camat Banggae Timur, Kantor Kecamatan Banggae Timur Kab. Majene, Tahun 2007 – 2011.

Wakil Bupati Majene, Periode 2011 – 2016

Bupati Majene, Periode 2016 – 2021

Riwayat kepangkatan

Penata Muda III / a ( CPNS ) pada Kantor BKKBN Kab. Mamuju, Tahun 1991

Penata Muda III / a ( PNS ) pada Kantor BKKBN Kab. Mamuju, Tahun 1992 – 1995.

Penata Muda Tk. I – III/b pada Kantor BKKBN Kab. Majene, Tahun 1995 – 1999.

Penata III / c pada Kantor BKKBN Kab. Majene, Tahun 1999 – 2002.

Penata Tk. I – III / d pada Dinas Kesos dan KB Kab. Majene, Tahun 2002 – 2005.

Pembina IV / a pada Dinas Kesos dan KB Kab. Majene, Tahun 2005 – 2005.

Pembina IV / a pada Kantor Kecamatan Banggae Kab. Majene, Tahun 2005 – 2007.

Pembina IV / a pada Kantor Kecamatan Banggae Timur Kab. Majene, Tahun 2007 – 2009.

Pembina Tk. I – IV / b pada Kantor Kecamatan Banggae Timur Kab. Majene, Tahun 2009

Pembina Utama Muda IV/c pada Pemkab. Majene dengan Jabatan sebagai Wakil Bupati Majene, Tahun 2013.(*)

Lokasi:

Berbagi :