Kepala Disdikbud Bulukumba, Andi Buyung Saputra (Dok.)
Bulukumba Media Duta,-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Andi Buyung Saputra memberi tanggapan terkait adanya murid sekolah dasar (SD) negeri yang belajar di teras rumah warga.
Menurut Andi Buyung, SDN 147 Tuju, Desa Dwitiro, Kecamatan Bontotiro, saat ini dalam proses hukum. Sekolah tersebut sebelumnya disegel oleh oknum warga yang mengklaim sebagai alhi waris pemilik lahan sekolah.
Kasus tersebut, kata dia, sebelumnya telah melalui proses mediasi bersama pemerintah setempat dan oknum pelaku penyegelan serta pihak terkait lainnya. Saat itu oknum warga sepakat membuka segel.
"Untuk sekolah 145 Tuju, tanggal 7 Oktober 2024 kita sdh lakukan mediasi dan pembukaan segel bersama pemerintah setempat dengan pihak polsek, Satpol PP dan koramil," terang Andi Buyung melalui pesan WhastApp-nya.
Namun sehari setelah mediasi, lanjut Buyung, oknum warga tersebut kembali melakukan penyegelan dengan memasang pagar kawat di area sekolah. Pihaknyapun terpaksa mengambil upaya hukum dengan melaporkan tindakan tersebut ke pihak Kepolisian.
Situasi saat mediasi pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Bulukumba dengan warga pelaku penyegelan sekolah. (Ist.)
"Namun bsk harinya kembali dipagar kawat duri oleh yg mengaku ahli waris. Langkah yg diambil kita laporkan kepihak berwajib, kemudian proses belajar mengajar kita upayakan ada tempat yg representatif," tambahnya.
"Sdh 2 kali kami masukkan laporan di polres. Kami akan susul surat laporan ke tiga lagi," tutup Buyung melalu WhatsApp-nya.
Sebelumnya dilaporkan, sebanyk 28 murid SDN 145 Tuju, Dusun Erekeke, Desa Dwitiro, Kecamatan Bontotiro, Kabupaten Bulukumba terpaksa mengikuti proses pembelajaran di teras rumah warga dekat .
Menurut salah seorang guru setempat, proses belajar mengajar terpaksa dilakukan di teras rumah warga akibat gedung sekolah disegel oleh warga. Oknum warga tersebut mengklaim lahan sekolah adalah miliknya.
“Kurang lebih empat bulan pak kami melaksanakan proses mengajar di teras rumah warga setempat,” ungkap guru tak ingin identitasnya dipublikasikan.
Ia pun menyayangkan tidak ada titik terang penyelesaian persoalan tersebut. Pasalnya proses belajar mengajar di teras rumah warga dinilai tidak efektif karena tidak nyaman bagi murid dan guru.(*)
Lokasi:
Berbagi :
Posting Komentar
untuk "Murid SDN di Bulukumba Yang Belajar di Teras Rumah Warga"
Posting Komentar untuk "Murid SDN di Bulukumba Yang Belajar di Teras Rumah Warga"