Persiapan dan Kebijakan Baru dalam Pelaksanaan Haji 2025,Jemaah Haji 2025 Dapat Makan Tiap Hari, Dirjen PHU: Rencana Mulai Terbang 2 Mei (Tangkapan Layar Wahyuni).
Jakarta Media Duta,- Penyelenggaraan ibadah haji 2025 semakin mendekat. Menteri Agama, Nasaruddin Umar, bersama Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, memberikan sejumlah informasi penting terkait pelaksanaan haji pada tahun 1446 Hijriyah ini.
Keputusan ini menandai persiapan besar yang tengah dilakukan untuk memastikan kelancaran proses haji tahun depan.
Rencana Penerbangan Jemaah Haji 2025.
Tahun 2025 akan menjadi tahun yang istimewa bagi jemaah haji Indonesia, di mana proses pemberangkatan dijadwalkan dimulai pada 2 Mei 2025.
Sebelumnya, jemaah akan menjalani sejumlah persiapan administratif dan logistik di asrama haji, dengan rencana mulai masuk asrama pada 1 Mei. "Insyaallah, untuk pelaksanaan haji 1446 Hijriah akan diselenggarakan pada tahun 2025.
Secara proses, jemaah akan mulai masuk asrama haji tanggal 1 Mei, dan pada 2 Mei sudah ada jemaah yang terbang," ujar Hilman Latief dalam kesempatan tersebut. Inovasi Kebijakan: Makanan Setiap Hari untuk Jemaah
Salah satu kebijakan baru yang akan diterapkan pada penyelenggaraan haji 2025 adalah kewajiban menyediakan makanan setiap hari bagi jemaah selama berada di Tanah Suci.
Kebijakan ini merupakan respons atas pengalaman di masa lalu, di mana terdapat periode tertentu—khususnya enam hari—di mana jemaah tidak mendapat jatah makan.
"Berbeda dengan kebijakan sebelumnya, saat ini DPR bersama kami (Kemenag) sepakat bahwa jemaah harus makan setiap harinya selama di Saudi. Kalau dulu itu ada enam hari tidak dikasih makan, sekarang itu harus ada," tambah Hilman Latief.
Menurut perhitungan, Kemenag memperkirakan akan memerlukan sekitar 5,4 juta porsi makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan logistik jemaah selama pelaksanaan ibadah haji.
Tahun sebelumnya, jumlah makanan yang dapat disediakan baru mencapai 1,6 juta porsi.
Ini menunjukkan upaya besar yang dilakukan Kemenag untuk meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah haji Indonesia, terutama dalam hal kebutuhan konsumsi yang sangat penting selama perjalanan ibadah.
Menurut perhitungan, Kemenag memperkirakan akan memerlukan sekitar 5,4 juta porsi makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan logistik jemaah selama pelaksanaan ibadah haji.
Tahun sebelumnya, jumlah makanan yang dapat disediakan baru mencapai 1,6 juta porsi.
Ini menunjukkan upaya besar yang dilakukan Kemenag untuk meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah haji Indonesia, terutama dalam hal kebutuhan konsumsi yang sangat penting selama perjalanan ibadah.(*)
Posting Komentar untuk "Dirjen PHU: Jemaah Haji Rencana Mulai Terbang 2 Mei 2025"