Wajo Media Duta,- Dua orang pria paruh baya duel di bahu jalan, tepatnya di Jalan A. Jaja (Poros Makassar – Palopo), Kelurahan Siwa, Kecamatan Pitumpanua, Wajo pada Minggu, 20 Oktober 2024. Kedua pria tersebut masing-masing menggunakan senjata tajam jenis parang.
Aksi kejadian tersebut sempat direkam video oleh salah seorang pengguna jalan dan menjadi viral di media sosial.
Dengan adanya laporan dari warga di TKP terkait insiden perkelaian head to head dengan menggunakan parang, personil Polsek Pitumpanua langsung turun ke TKP dipimpin oleh Panit Reskrim IPDA REYHARD TANGKE.
Kapolsek Pitumpanua, KOMPOL Andi Mahdin, melalui Panit Reskrim IPDA REYHARD TANGKE menyampaikan bahwa kedua pria tersebut masing-masing bernama, Mustafah ( 52 ) dan Sirajuddin ( 52 ). Keduanya merupakan warga Siwa
Disampaikan bahwa, kejadian tersebut terjadi hanya karena sepele, yakni adanya ketersinggungan saat bertatapan
Saat bertatapan Sirajuddin berkata “Magai muitaka Tilaco” (kenapa kamu liat saya) dan dijawab oleh Mustapa ” Magai” (Kenapa?)
Saat itu, Sirajuddin telah menghampiri Mustapa di tempat penjualan buahnya, saat itu Mustapa sedang berdiri dan memegang sebilah parang yang sudah terhunus.
Namun Mustapa enggan melawan Sirajuddin tanpa menggunakan senjata yang seimbang, hingga Ia meminta lawannya untuk kembali mengambil senjata, selanjutnya Sirajuddin bergegas mengambil parang di rumahnya, hingga terjadilah pertarungan yang sengit
Keduanya saling mengayungkan parangnya ke arah lawan, dan keduanya pun saling terluka, Sirajuddin mengalami luka robek pada leher sebelah kiri dan luka robek pada tangan sebelah kiri dan Ia di Rawat di Puskesmas Pitumpanua
Sedangkan Mustafa mengalami luka robek pada tangan kanan dan luka robek pada kepala sebelah kiri, dan di Rawat di RS Siwa
“Mustafa setelah mendapat perawatan medis di RS Siwa, Mustafa saat ini telah di amankan di Polsek Pitumpanua sedangkan, Sirajuddin di rujuk ke RS Siwa untuk perawatan lanjut karena mengalami luka cukup parah ” tutup IPDA REYHARD TANGKE
Posting Komentar untuk "Dua Pria Bertarung Menggunakan Parang Hingga Menjadi Pertarungan Sengit "