Ada 3 Guru Besar Termasuk Prof Zakir Sabara

Unggahan akun Instagram @boneterkini menyebut Prof Zakir Sabara bakal maju Pilkada Bone. (Instagram @boneterkini)

Makassar Media Duta, - KPUBone akan menggelar debat perdana pemilihan calon Bupati dan calon Wakil Bupati 2024 di Ballroom Hotel Novena, Jalan Jendral Ahmad Yani pada 30 Oktober 2024.

 KPU akhirnya mengumumkan nama-nama panelis dalam debat.

"Besok ada 7 panelis dalam debat pertama calon Bupati dan wakil Bupati Bone 2024," kata Komisioner KPU, Abdul Asis, Selasa (29/10/2024). 

Asis juga menyampaikan bahwa 7 panelis yang dilibatkan seluruhnya merupakan kalangan akademisi, aktivis dan juga perwakilan media.

"Mereka adalah Prof. Dr. Aminuddin Syam, SKM, Prof. Dr. Zakir Sabara, Prof. Ir. Muhammad Yusuf, Dr. Andi Akhmar, SS., M.Hum, Dr. Rahmattunnair, M.Ag., Dr. Aksi Hamzah, SE., M.Si, dan Drs. Bahtiar Parenrengi," ujarnya. 

Ia mengungkapkan debat publik pertama pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Bone pemilihan 2024 akan berlangsung mulai pukul 19.30 Wita hingga pukul 22.00 Wita.

Berikut profil 7 Panelis debat Pilkada Bone

1. Prof. Dr. Aminuddin Syam

Prof Aminuddin Syam adalah Guru Besar Universitas Hasanuddin. 

Prof Aminuddin pernah menjadi panelis Debat Capres Cawapres RI pada Pemilu 2024 lalu.

Prof Aminuddin Syam saat dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Hasanuddin (Ist)

Prof Aminuddin menyelesaikan SD hingga SMP di Pompanua, Kecamatan Ajangale. Kemudian melanjutkan pendidikan SMA 2 Bone.

Mantan Ketua Umum Senat Mahasiswa Unhas itu menyelesaikan S1 Kesehatan Lingkungan FKM Unhas. Kemudian S2 Gizi Kesehatan Masyarakat FKM Unhas.

Dia menyelesaikan S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Unhas.

2. Prof. Dr. Zakir Sabara

Prof. Dr. Zakir Sabara adalah Guru Besar Teknik Kimia Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar bidang teknologi air dan limbah serta lingkungan.

Guru besar yang berlatar belakang aktivis Makassar yang juga Dekan Fakultas Teknologi Industri(FTI) UMI Makassar. 

Putra kelahiran Bone Barat di Ujung Lamuru, Kecamatan Lappariaja ini juga tercatat Sekretaris Pengurus Derah Keluarga Besar Putra Putri Polri(KBPP) Sulsel 2021-2026.

Prof Zakir juga mantan Staf Ahli  Kapolda bidang Komunikasi Publik eks Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dan dua kapolda sebelumnya.

3. Prof. Ir. Muhammad Yusuf

Prof. Ir. Muhammad Yusuf, S.Pt., Ph.D., merupakan Guru Besar Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin. 

Pria kelahiran Bone ini menyelesaikan S1 hingga S2, Produksi Ternak Unhas Makassar.

Kemudian melanjutkan pendidikan S3, Clinical Veterinary Science, Animal Production, Yamaguchi University, Japan.

Selain sebagai dosen, Prof Muhammad Yusuf merupakan peneliti dan penulis yang melahirkan puluhan karya.

4. Dr. Andi Muhammad Akhmar, SS

Andi Muhammad Akhmar adalah Dosen Fakultas Sastra Universitas Hasanuddin(Unhas) Makassar.

Menyelesaikan S1 Sastra Daerah di Fakultas Sastra Unhas. Kemudian S2 hingga S3 di UGM Yogyakarta.

Selain dosen, dia banyak melaksanakan penelitian budaya Bugis Makassar.

5. Dr. Rahmatunnair, M.Ag

Dr. Rahmatunnair, M.Ag., adalah Ketua Tanfidziyah NU Kabupaten Bone sejak tahun 2022- sekarang.

Dr. Rahmatunnair merupakan aktivis dan pendiri PMII di Kabupaten Bone. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Senat IAIN Bone 1997.

Selain itu, Alumni Pondok Pesantren Ma'had Hadis Al Junaidiyah Biru Bone menjabat Ketua LPPM IAIN Bone sejak 2022- sekarang. 

Kak Nair, juga membina sejumlah Pondok Pesantren di Kabupaten Bone. 

6. Dr. Aksi Hamzah, SE., M.Si

Aksi Hamzah dikenal sebagai Akademisi IAIN Bone. Saat ini, Aksi Hamzah sebagai Wakil Direktur Pascasarjana IAIN Bone.

Beliau mantan Ketua KPU Bone dua periode, 2008 hingga 2018. 

Dia juga Bendehara BPH STKIP Muhammadiyah Bone dari 2018-2022.

Selain itu, menjadi Ketua Dewan Pembina Yayasan As-shiddiq Peduli Umat.

7. Drs. Bahtiar Parenrengi

Bahtiar Parenrengi merupakan panelis berlatar belajang jurnalis.

Lama menjadi Kontributor Metro TV. 

Dan pembina sejumlah media online lokal di Kabupaten Bone.

Dia alumni Fakultas Sastra Universitas Hasanudin Makassar. 

Selain itu, dia juga mengelola Kedai 191 Citarum berbasis literasi.(*)

Posting Komentar untuk "Ada 3 Guru Besar Termasuk Prof Zakir Sabara"