Jogja Media Duta,- Kisah cinta pasangan Karman dan Yuniara di Cirebon, Jawa Barat, menarik perhatian netizen. Keduanya ternyata adalah mantan kepala sekolah dan siswi di satu sekolah.
Usia keduanya beda 41 tahun. Begini kisah cinta Karman dan Yuniara.
Dilansir Wolipop, Senin (9/9/2024), kisah keduanya mulai viral berawal dari postingan akun TikTok @missyouniarr.
Yuniara membagikan momen saat ia mempersiapkan pernikahannya mulai dari H-77 acara. Terlihat mereka melakukan foto untuk buku nikah, mempersiapkan seserahan, kartu undangan, suvenir, hingga pada saat acara pernikahan.
Yuniara kerap membagikan momen saat bersama suaminya di TikTok. Kini keduanya sudah dikaruniai anak.
Wolipop mewawancarai Karman, mantan kepala sekolah Yuniara (Ara), pada saat masih duduk di bangku SMP. Pria yang kini berusia 68 tahun ini langsung menceritakan kisah cintanya dengan mantan siswinya yang berusia 41 tahun lebih muda.
"Saya Karman seorang pensiunan. Pertama ketemu Ara tahun 2013, di SMPN 1 Plered, Kabupaten Cirebon. Posisi saya kepsek, Ara sebagai siswi baru lulus kelas 9.
Yuniara kerap membagikan momen saat bersama suaminya di TikTok. Kini keduanya sudah dikaruniai anak.
Wolipop mewawancarai Karman, mantan kepala sekolah Yuniara (Ara), pada saat masih duduk di bangku SMP. Pria yang kini berusia 68 tahun ini langsung menceritakan kisah cintanya dengan mantan siswinya yang berusia 41 tahun lebih muda.
"Saya Karman seorang pensiunan. Pertama ketemu Ara tahun 2013, di SMPN 1 Plered, Kabupaten Cirebon. Posisi saya kepsek, Ara sebagai siswi baru lulus kelas 9.
Saat itu saya beristri, tiga anak, dua cucu dari anak pertama. Tahun 2013-2019 Ara lanjut sekolah SMA dan kuliah di Amikom Yogyakarta ikut kakeknya yang juga dosen di UII," kata Karman kepada Wolipop lewat WhatsApp.
Pria yang tinggal di Desa Lurah, Kecamatan Plumbon, Cirebon, ini menikah dengan Ara pada 23 Februari 2023. Pria yang akrab disapa H. Maman ini mengatakan istri pertamanya sudah meninggal dunia.
"Tahun 2019 Ara selesai kuliah pulang dan kerja di Cirebon. Tahun, 2022 kami ketemu lagi di Cirebon, waktu itu saya duda cerai mati. Istri meninggal tahun 2021. Berikutnya kami berhubungan dan ketika saya ajak menikah Ara bersedia," jelasnya.
Perbedaan usia yang cukup jauh, Maman mengaku kedua orang tua Ara sempat keberatan dengan hubungan mereka. Namun dia pantang menyerah dan berusaha memberikan pengertian pada orangtua Ara.
"Awalnya kedua orang tuanya keberatan tapi setelah kami jelaskan niat baik kami, akhirnya mereka izinkan," lanjut Maman.
"Kami paham orang tua Ara keberatan karena semua orang tua inginkan putri pertamanya nikah dengan pria sepadan termasuk usianya.
Pria yang tinggal di Desa Lurah, Kecamatan Plumbon, Cirebon, ini menikah dengan Ara pada 23 Februari 2023. Pria yang akrab disapa H. Maman ini mengatakan istri pertamanya sudah meninggal dunia.
"Tahun 2019 Ara selesai kuliah pulang dan kerja di Cirebon. Tahun, 2022 kami ketemu lagi di Cirebon, waktu itu saya duda cerai mati. Istri meninggal tahun 2021. Berikutnya kami berhubungan dan ketika saya ajak menikah Ara bersedia," jelasnya.
Perbedaan usia yang cukup jauh, Maman mengaku kedua orang tua Ara sempat keberatan dengan hubungan mereka. Namun dia pantang menyerah dan berusaha memberikan pengertian pada orangtua Ara.
"Awalnya kedua orang tuanya keberatan tapi setelah kami jelaskan niat baik kami, akhirnya mereka izinkan," lanjut Maman.
"Kami paham orang tua Ara keberatan karena semua orang tua inginkan putri pertamanya nikah dengan pria sepadan termasuk usianya.
Tapi kami sudah sepakat urusan usia diserahkan kepada yang Maha Kuasa saja. Yang penting sarat sahnya menikah dan niat yang tulus untuk cari ridho Allah.
Tambahan kami sudah saling kenal dan semasa SMA dan kuliah kami sering komunikasi sekitar mapel dan mata kuliah walau pun kami berjauhan dan beda disiplin ilmu. Ara lulus kuliah lebih cepat dan cumlaude," tutur Maman.
Maman menuturkan saat ini ia aktif bekerja sebagai mediator properti. "Kegiatan kami sekarang, saya kerja serabutan ikut jadi mediator properti. Ara jadi admin di salah satu perusahaan distributor pipa pvc," lanjutnya.
Mendapatkan beragam komentar netizen di TikTok, ada yang positif dan tak sedikit yang berkomentar negatif terkait perbedaan usia. Namun Maman malah bersyukur karena kisahnya viral hingga diundang di program televisi.
Di akhir wawancara, Maman menegaskan jika hubungannya bukan paksaan dari pihak mana pun. Keduanya tulus dari hati untuk menikah walau pun terpaut usia 41 tahun.
"Kami menikah bukan karena tidak punya pilihan, terpaksa, balas budi, penipuan, MBA dan sebagainya. Kami menikah karena niat yang tulus. Kami nikah pada 23 Februari 2024.
Maman menuturkan saat ini ia aktif bekerja sebagai mediator properti. "Kegiatan kami sekarang, saya kerja serabutan ikut jadi mediator properti. Ara jadi admin di salah satu perusahaan distributor pipa pvc," lanjutnya.
Mendapatkan beragam komentar netizen di TikTok, ada yang positif dan tak sedikit yang berkomentar negatif terkait perbedaan usia. Namun Maman malah bersyukur karena kisahnya viral hingga diundang di program televisi.
Di akhir wawancara, Maman menegaskan jika hubungannya bukan paksaan dari pihak mana pun. Keduanya tulus dari hati untuk menikah walau pun terpaut usia 41 tahun.
"Kami menikah bukan karena tidak punya pilihan, terpaksa, balas budi, penipuan, MBA dan sebagainya. Kami menikah karena niat yang tulus. Kami nikah pada 23 Februari 2024.
Anak kami lahir 24 Juni 2024, ketika saya masih berada di Tanah Suci Mekah," pungkasnya. (rih/apu)
Posting Komentar untuk "Kisah Cinta Karman Dan Yuniara "