Denpom Tahan Oknum TNI Todongkan Pistol-Ancam Tembak Elite Gerindra Sulsel

Foto: Viral oknum TNI acungkan senjata ke rumah Ketua Bappilu Gerindra Sulsel Harmansyah. (dok. istimewa)

Makassar Media Duta,- Komando Daerah Militer XIV/Hasanuddin merampungkan penyelidikan kasus oknum anggota TNI yang menodongkan pistol sambil mengancam akan menembak kepala Ketua Bappilu Gerindra Sulawesi Selatan (Sulsel), Harmansyah. Sebanyak 5 oknum anggota TNI yang terlibat telah diberikan sanksi disiplin.

Kapendam XIV/Hasanuddin Kolonel Inf Mangapul Hutajulu mengungkapkan kasus itu tidak cukup bukti untuk ditindaklanjuti ke proses penyidikan berdasarkan hasil penyelidikan Denpom XIV/4 Makassar. Sehingga, 5 oknum anggota TNI yang terlibat hanya diberi sanksi disiplin.

"Oleh karena tidak adanya cukup bukti untuk dilanjutkan ke tingkat penyidikan maka Denpom XIV/4 Makassar telah menyerahkan ke 5 oknum anggota tersebut kepada masing-masing.

 Ankumnya/Dansatnya agar dapat ditindaklanjuti oleh Ankum/Dansat yang bersangkutan untuk memberikan hukuman disiplin," ujar Mangapul Hutajulu dalam keterangan tertulisnya kepada detikSulsel, Rabu (18/9/2024).

Selain sanksi disiplin, satu diantaranya yakni Serma AA juga dijebloskan ke sel tahanan Denpom XIV/4 Makassar. Sementara 4 oknum anggota TNI lainnya juga diberi pembinaan dan pengawasan secara melekat.

"Kepada 1 orang oknum anggota dengan inisial Serma AA dan dilakukan penahanan serta mutasi jabatan. 

Kemudian kepada 4 oknum anggota lainnya diberikan hukuman berupa tindakan disiplin, dan dilakukan pembinaan dan pengawasan secara melekat. Hal ini tentunya telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di lingkungan TNI," ujar Mangapul.

Dikonfirmasi terpisah, Harmansyah mengaku mengapresiasi pemberian sanksi disiplin yang dijatuhkan kepada para oknum tersebut. Hanya saja, Harmansyah berharap agar unsur pidananya juga diproses oleh Denpom XIV/4 Makassar.

"Proses pidananya juga harus dijalankan karena sudah melakukan pengancaman, pidananya juga harus jalanlah," katanya.

"Saya sangat mengapresiasi adanya hukuman disiplin yang dilaksanakan sesuai aturan. Tetapi kan pidananya juga harus jalan, masa sih, sudah jelas, saya tidak tahu tinjauannya kalau bukti tidak jelas soal pengancaman. Saksi sudah berbicara, rekaman cctv jelas mengacungkan pistol," tambah Harmansyah.

Diketahui, sejumlah oknum anggota TNI di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mendatangi rumah Harmansyah. Salah satu di antaranya menodongkan pistol sambil mengancam akan menembak kepala Harmansyah.

Pengancaman itu terjadi di rumah Harmansyah di Perumahan Bumi Husada, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Rabu (4/9) sore. Kejadian itu terekam CCTV hingga videonya viral di media sosial.
(ata/ata)

Posting Komentar untuk "Denpom Tahan Oknum TNI Todongkan Pistol-Ancam Tembak Elite Gerindra Sulsel"