PY. Vale Indonesia Akan Dibangun Pabrik HPAL di Malili Serap 6000 Tenaga Kerja


Luwu Timur Media Duta,-  Perusahaan Tambang Nikel PT Vale Indonesia Tbk, bakal menggarap proyek Smelter berteknologi high pressure acid leaching (HPAL)  di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur. 

Pembangunan Pabrik HPAL tersebut direncanakan dimulai tahun ini.“ Insyaallah, ground breaking pabrik HPAL di Malili  kami rencanakan pada 2023 ini dengan menggandeng  Zhejiang Huayou Cobalt Company dengan nilai investasi Rp 29 Triliun,” ujar Chief Operating Officer PT Vale Indonesia Tbk Abu Ashar kepada pewarta Lutimterkini.com Minggu (21/05/2023).

Abu menjelaskan, pabrik HPAL di Malili nantinya bakal mengolah limonite atau bijih Nikel berkadar rendah dari lokasi Tambang PT Vale di blok Sorowako  menjadi mixed hydroxide precipitate (MPH). “ MPH ini dapat diolah menjadi bahan untuk komponen baterai kendaraan listrik,” paparnya.

Sementara estimasi kapasitas produksi dari pabrik HPAL PT Vale Indonesia di Malili sebesar 60.000 ton. “ Proyek pabrik HPAL ini juga telah kami kembangkan di Blok Pomalaa Sulawesi Tenggara dengan kapasitas produksi  120.000 metrik ton MPH,” beber Abu.

Pria yang baru saja didapuk sebagai salah satu dewan  direksi PT Vale Indonesuia Tbk ini mengungkapkan  ribuan tenaga kerja bakal  terserap dalam proses pembangunan  pabrik HPAL di Malili.

 “ Estimasinya akan ada kurang lebih 6.000 tenaga kerja (minimum) yang terserap dalam project HPAL ini dengan prioritas tentunya pada sumber daya lokal kita,” tutup Abu Ashar.(*)

Posting Komentar untuk "PY. Vale Indonesia Akan Dibangun Pabrik HPAL di Malili Serap 6000 Tenaga Kerja"