Pengunjung Sidang Tepuk Tangan Saat JK Bicara Sosok Karen Agustiawan

Foto: Jusuf Kalla Bersaksi di Sidang Karen Agustiawan (Mulia)

J
akarta Media Duta,-- Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), bicara mengenai sosok mantan Dirut Pertamina Galaila Karen Agustiawan yang dinilai baik dalam bekerja. 

JK mengatakan hal itu ketika menjadi saksi meringankan untuk Karen dalam sidang korupsi terkait pengadaan LNG.


"Sebab terdakwa ini sampai dijadikan terdakwa di sini tahu saudara?" tanya hakim dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (16/5/2024).

"Saya juga bingung kenapa jadi terdakwa, bingung, karena dia menjalankan tugasnya," jawab JK.

JK mengatakan Karen melaksanakan tugas sesuai instruksi. Dia mengaku turut membahas kebijakan tersebut saat masih berada di pemerintahan.

"Ini kan berdasarkan instruksi kata bapak tadi kan?" tanya hakim.

"Iya, instruksi," jawab JK.

"Instruksi Presiden nomor 1 ditujukan ke Pertamina?" tanya hakim.

"Iya," jawab JK.

"Itu yang saya kejar, instruksinya apa isinya?" tanya hakim.

"Instruksinya harus dipenuhi di atas 30 persen," jawab JK.

"Saya ikut membahas hal ini karena kebetulan saya masih di pemerintah saat itu," imbuh JK.

JK mengaku tak tahu apakah saat itu Pertamina rugi atau untung. Menurutnya, menjadi bahaya jika semua perusahaan yang rugi harus dihukum.

"Jadi ada memang ada kebijakan-kebijakan dalam itu ya. Jadi Bapak tidak tahu apakah Pertamina itu merugi atau menguntung, nggak tahu?" tanya hakim.

"Tidak, tidak. Tapi begini boleh saya tambahkan, kalau suatu kebijakan bisnis langkah bisnis, cuman ada dua kemungkinannya, dia untung atau rugi. Kalau semua perusahaan rugi harus dihukum maka seluruh BUMN karya harus dihukum, ini bahayanya. Kalau suatu perusahaan rugi harus dihukum," jawab JK.

Mendengar jawaban JK, pengunjung sidang langsung tepuk tangan. Hakim kemudian menegur pengunjung sidang itu. Hakim meminta seluruh orang di dalam ruang sidang tidak bertepuk tangan.

"Maka semua perusahaan negara harus dihukum dan itu akan menghancurkan sistem," kata JK melanjutkan ucapannya usai pengunjung sidang tepuk tangan.

"Tidak ada tepuk tangan di sini ya, karena di sini bukan menonton ya, kita mendengar fakta di sini ya, tolong jangan bertepuk tangan dalam persidangan.

 Kalau memang benar keterangan saksi ini dipahami aja masing-masing ya, mohon, kami ya. Tidak perlu bertepuk tangan," tegur hakim.

Posting Komentar untuk "Pengunjung Sidang Tepuk Tangan Saat JK Bicara Sosok Karen Agustiawan"