Makassar Media Duta,- Karier politik seseorang memang tak ada yang tahu, begitulah mungkin yang dialami politisi perempuan Fatmawati Rusdi.
Sebagai kader Partai Nasdem, Fatmawati Rusdi sudah bertarung di sejumlah level hingga pernah merasakan kalah dan menang.
Istri Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse ini mengawali karier politiknya sebagai anggota DPR RI. Fatmawati Rusdi terpilih sebagai Anggota DPR RI periode 2014-2018.
Pada Pilkada 2018, memilih maju sebagai Calon Bupati Sidrap dan mundur sebagai anggota DPR RI.
Mencoba melanjutkan kepemimpinan sang suami Rusdi Masse, nyatanya Fatmawati Rusdi harus menelan kekalahan di Pilkada Sidrap.
Saat itu Fatmawati Rusdi yang menggandeng Abdul Majid menantang Dollah Mando - Mahmud Yusuf (Doamu).
Namun berdasarkan rekapitulasi akhir Dolla Mando dan Mahmud Yusuf unggul telak dengan persentase 61 persen atau 104.962 suara.
Sementara Fatmawati Rusdi - Abdul Majid diangka 66.921 suara atau sekira 38.93 persen.Setelah gagal di Pilkada Sidrap, secara mengejutkan Fatmawati Rusdi hijrah dan bertarung di Pilwali Makassar 2020.
Saat itu, Danny Pomanto menyatakan memilih Fatmawati Rusdi sebagai Calon Wakil Wali Kota Makassar.
Dipilihnya Fatmawati Rusdi sebagai Cawawali Makassar oleh Danny Pomanto merupakan representasi dari Partai Nasdem.
Sebab di Pilwali Makassar 2020, Danny Pomanto diusung Nasdem dan Gerindra.
Pada akhirnya pasangan Danny Pomanto dan Fatmawati Rusdi memenangkan Pilwali Makasssar 2020.
Berdasarkan hasil akhir rekapitulasi penghitungan suara tingkat KPU Makassar pada 15 kecamatan, Danny-Fatma menang serta berhasil unggul dari 3 pasangan calon (paslon) lain.
Total perolehan sebanyak 218.908 suara atau sebesar 41,3 persen. Selanjutnya, perolehan suara kedua ditempati pasangan nomor urut 2, Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman), sebanyak 184.094 suara dengan persentase 34,7 persen.
Pasangan ini hanya unggul di satu kecamatan.Di posisi ketiga, pasangan nomor urut 3, Syamsu Rizal MI-Fadli Ananda (Dilan), memperoleh 100.869 suara dengan persentase 19,0 persen.
Suara pasangan ini tersebar di sejumlah tempat pemilihan suara (TPS).Sedangkan perolehan suara pasangan nomor urut 4, Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Armin NH (Imun), sebanyak 25.817 ribu, dengan persentase 4,9 persen dan tersebar hampir di semua TPS.
Untuk jumlah suara sah hasil rekapitulasi sebanyak 529.668 ribu suara, sementara suara tidak sah 7.897 suara.Suara pemilih laki-laki sebanyak 233.881 ribu dan pemilih perempuan 283.812 ribu.
Total suara sah dan tidak sah tercatat 537.585 suara.
Danny Pomanto Kaget Fatmawati Rusdi Mundur Wakil Wali Kota Makassar
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengaku syok mendengar Fatmawati Rusdi Masse mundur dari Wakil Wali Kota (Wawalkot) Makassar.
Danny menyebut Fatma melepas jabatannya demi menjadi bacaleg DPR RI di Pileg 2024.
"Jadi tadi malam saya ketemu di Jakarta sama beliau (Fatmawati). Salah satunya beliau mau pamit (dari Wawalkot). Saya sebenarnya cukup lemas dan syok juga," ujar Danny Pomanto beberapa waktu lalu.
Danny menganggap Fatmawati sangat membantu menjalankan agenda pemerintahan.
Menurutnya, Fatmawati merupakan sosok yang cakap selama mendampinginya memimpin di Kota Makassar.
"Kenapa saya syok? Saya anggap Ibu Wawali ini partner yang cukup baik dengan saya selama ini," ungkapnya.
Dia pun merasa kehilangan sosok orang dekat.Danny menilai jalannya pemerintahan akan kurang optimal karena Fatmawati dituntut menjalankan agenda politik.
"Sehingga tentunya, mundurnya beliau akibat tuntutan politik. Itu kan membuat kaki saya satu tidak berfungsi jadinya," tuturnya.
Namun, Danny mengaku tetap menghargai dan menghormati keputusan Fatmawati mundur karena alasan politik. Dia menyadari situasi ini merupakan hal yang wajar terjadi.
"Tapi saya pahami, karena itu perintah partai beliau. Sehingga kami memahami itu. Suka tidak suka, kami harus terima itu," beber Danny.
Sebelumnya diberitakan, Fatmawati Rusdi Masse mengkonfirmasi akan maju bertarung memperebutkan kursi DPR RI pada Pileg 2024 mendatang.
Sebagai kader Partai NasDem, Fatma akan ditugaskan mengamankan kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Sulawesi Selatan (Sulsel), yakni Makassar, Gowa, Takalar, Bantaeng, Jeneponto, dan Selayar.
Terpilih Lagi Anggota DPR RIFatmawati Rusdi terpilih di dapil Sulsel I. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Sulsel, Mantan Wakil Wali Kota Makassar periode 2021-2024 itu juga menjadi peraih kursi pertama.
Fatmawati mendapatkan 106.806 suara dari 279.914 suara partai.Wakil Ketua Bendahara Umum DPP Partai NasDem itu bukanlah pendatang baru di DPR-RI.
Sebelumnya, Fatmawati Rusdi sudah pernah melenggang ke Senayan kala maju di dapil Sulsel III pada Pileg 2014. Saat itu Fatmawati maju sebagai caleg Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Fatmawati Rusdi menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasihnya kepada masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya di Daerah Pemilihannya.
“Alhamdulillah Wa Syukrulillah. Ungkapan Syukur dan terima kasih yang sebesar besarnya kepada keluarga, sahabat, Tim Pemenangan, Relawan dan Seluruh Masyarakat Kota Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar,” ucap Fatmawati Rusdi.
Nasdem Usung Andi Sudirman - Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel 2024
Ketua DPW Partai Nasdem Sulsel Rusdi Masse beberkan alasan mendorong paket Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi maju di Pilgub Sulsel 2024.
Sebelumnya, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi dapat rekomendasi DPW Nasdem Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk maju bertarung dalam pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Padahal, Nasdem mendapatkan 17 kursi di DPRD Sulsel dan berhasil mengamankan posisi pimpinan parlemen.Namun, Nasdem hanya mengambil posisi 02 dalam Pilgub Sulsel dan memberikan posisi 01 ke Andi Sudirman Sulaiman.
Rusdi Masse mengatakan, DPW Nasdem telah memutuskan untuk mengusung Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi untuk maju bertarung dalam Pilgub Sulsel.
"Tadi kita sudah putuskan plenokan atas nama DPW Sulsel itu Andi Sudirman Sulaiman dan pasangan dengan Fatmawati," katanya saat ditemui di Nasdem Building, Jl Metro Tanjung Bunga, Kota Makassar, Sabtu (26/5/2024).
Rekomendasi itu, kata legislator DPR RI itu, dibuat langsung berpasangan untuk diserahkan ke DPP Nasdem."Iya, kita langsung rekomendasikan berpasangan untuk diajukan ke DPP," ujarnya.
Adapun alasan dari Nasdem, kata pria berakronim RMS ini, melihat dari segi survei setiap kandidat."Minimal dari segi ruvei, dengan pertimbangan-pertimbangan yang lainnya," ungkapnya.
"Banyak itu pertimbanganny sehingga DPW Sulsel memutuskan (AAS-Fatma) untuk mengusulkan ke DPP Nasdem," tambah dia.
Meski begitu, kata RMS, keputusan tersebut berada di tangan DPP Nasdem untuk memutuskan rekomendasi dari DPW Nasdem Sulsel."Nanti DPP sendiri yang memutuskan semuanya," jelasnya.(*)
Posting Komentar untuk "Fatmawati Rusdi Gagal di Sidrap Mundur di Makassar Maju di Pilgub Sulsel 2024"