Bone Media Duta Online,- Pembanguna Jalan Nasional Koppe Taccipi Kabupaten Bone dinilai tidak adil. Hal ini diungkapkan Dr. H. Sulthani, S.H.,M.H.
Ruas jalanan Koppe Taccipi memang rusak parah, sehingga dengan adanya alokasi anggaran pembangunan jalan nasional tahun anggaran 2021, 2022 dan 2023 yang dianggarkan secara bertahap oleh pemerintah Pusat tentu patut disyukuri.
Nanum jika jalan di Desa Galung Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bone tidak terdampak anggaran proyek nasional tersebut tentu sangat tidak adil.
Jika jalanan di Desa kami tidak diperhatikan untuk diperbaiki atau tidak diaspal, maka sebaiknya Bakal Jalan Nasiona tidak tambah merusak jalanan di Desa kami. Kalau hanya sekedar pelebaran kemudian pengerasan, maka warga di Desa Galung berpotensi panen debu yang mengganggu kesehatan.
Kami menuntut agar kementerian PUPR mengusulkan tambahan anggaran untuk meneruskan pembangunan jalanan hingga Desa Galung, jangan biarkan jalanan jadi kubangan yang layaknya ditanami jagung atau pisang, ujar Sulthani.
Kami doakan anggota DPR RI yang diisukan memperjuangkan program aspirasi, agar berlaku adil, karena warga di Desa Galung juga memiliki hak yang sama menikmati pembangunan jalanan nasional tersebut, tutur Dr. H. Sulthani, S.H. M.H., Ketua umum Persatuan Advokat Damai Indonesia.(*)
Posting Komentar untuk "Sulthani : Pembangunan Jalan Nasional Koppe Taccipi Kab.Bone Tidak Adil"