Media Duta Online,- ARTIS yang juga istri Bupati Kendal, Chacha Frederica merasakan kesedian mendalam terhadap apa yang menimpa warga Palestina yang terus menerus dijajah Israel.
“Mendengar kabar tentang saudara muslim kita di Palestina, ya Rabb aku cuma bisa terdiam, saking sudah enggak kuatnya,” ungkapnya di Instagram-nya, Selasa (11/5/2021).
Chacha tidak sanggup melihat kebrutalan tentara zionis yang menyerang Al Aqsa. Sebab, Chacha sudah pernah merasakan ibadah di sana tahun 2014 lalu.
“Karena pernah merasakan sendiri bagaimana ibadah di sana, semakin aku cari informasinya, semakin lihat berita dan lain-lain semakin marah dan kesal sendiri. Tapi mau apa? Minimal dunia harus tahu cerita aslinya, bukan yang direkayasa,” tuturnya.
Chacha menceritakan beribadah di Palestina benar-benar penuh ujian karena desingan peluru bisa terdengar kapan saja.
“Alhamdulillah Allah kasih rezeki tahun 2014 bisa menginjakkan kaki di tanah Palestina. Benar-benar membuka mata aku. Benar-benar membuat aku berbeda memandang dunia ini,” lanjutnya.
“Enggak pernah rasanya selesai salat lari-lari, karena dengar suara tembakan. Dan memang ada yang ditembak di belakang aku. Enggak pernah rasanya selesai salat buru-buru lari ke hotel karena ketakutan,” jelasnya.
Chacha mengatakan tidak pernah rasanya tidur, karena selalu cemas pada malam hari dengar suara baku tembak atau bomb yang dilempar.
“Benar-benar MasyaAllah. Bertemu saudara muslim di masjid Al Aqsa tangan ku dipegang dengan mata berkaca-kata sambil ia berkata “thank you for coming..” Mereka seperti mendapat support kita datang ke sana. Ingin sekali bisa punya kesempatan hadir kembali ke sana,” tuturnya.
Chacha habis pikir dengan tentara zionis yang tega mengganggu orang beribadah di Al Aqsa. Terlebih menggunakan senjata lengkap berhadapan dengan warga Palestina yang hanya berkekuatan baru.
“Mereka segitunya membuat kita tidak nyaman beribadah. Logika dasar ya teman-teman. Lihat aja dari semua video dan berita, siapa yang pakai senjata lengkap dengan alat pelindung badan, mulai dari helm, face shield sampai rompi anti peluru,” paparnya.
“Dan apa yang dibawa oleh orang-orang yang mereka serang? (Warga Palestina) boro-boro senjata lengkap, batu mereka cuma melempari para zionist itu dengan batu dan kembang api,” lanjutnya.
“Kenapa Israel seheboh itu pakai perlengkapan pelindung diri? Siapa yang punya senjata siapa yang takut, coba gunakan hati kalian,” tukasnya.
Chacha pun mengajak umat Islam mendoakan warga Palestina.
“Jangan lupa doakan saudara-saudara muslim kita di malam terakhir Ramadan ini ya,” pungkasnya. (nin/)
Posting Komentar untuk "Saat Berkunjungi Al Aqsa, Chacha Frederica Ada Yang Ditembak di Belakang Aku"